Senin, 03 September 2018

Donor Darah ke 7 di PMI Kota Malang

Halo semua, akhirnya nulis juga ya setelah 8 tahun vakum, hehehe. Oke langsung aja, kali ini saya mau berbagi pengalaman donor darah di Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang Jl Buring No 10 pada tanggal 28 Agustus 2018. Kebetulan ini donor darah yang ke 7. Yang perlu kalian ketahui, selain terdapat syarat, donor darah juga memerlukan persiapan yang cukup matang. Terkait apa saja syarat dan persiapan tersebut sudah banyak artikel/literatur yang membahas hal tersebut, tinggal googling saja langsung deh liat hahaha. Yang paling penting menurut saya pribadi adalah cukup tidur dan tidak mengkonsumsi kafein (untuk menjaga tensi) serta telah sarapan sebelum berangkat.

Tahap paling awal adalah mengisi form kesediaan mendonor darah yang terdiri atas biodata (usia, alamat, no telp, dan golongan darah). Apabila calon pendonor sudah pernah donor darah sebelumnya, maka setelah mengisi form maka form tersebut diserahkan kepada petugas dengan kartu anggota donor (seperti gambar dibawah). Namun apabila belum pernah donor darah sebelumnya, calon pendonor akan mendapatkan kartu anggota donor darah dari petugas.

Kartu Anggota Donor

Setelah saya mengisi form tersebut saya mendapat nomor antrian untuk melakukan cek kesehatan, dimana pada tahap ini tekanan darah, hemoglobin, dan berat badan saya di cek. Alhamdulillah saya dinyatakan cukup fit dan memenuhi syarat untuk donor darah. Saya harus mencuci lengan saya di tempat pencucian lengan yang telah disediakan agar higienis pada saat dilakukan donor darah. Pada tahap cek kesehatan ada beberapa calon pendonor yang gagal, dikarenakan salah satunya tekanan darah yang terlalu rendah/terlalu tinggi. 

Tibalah saatnya, dimana bagi sebagian orang yang memiliki phobia terhadap jarum suntik, tahap ini merupakan tahap yang tergolong mengerikan. Hahaha. Dari beberapa donor darah terdahulu, saya selalu di coblos jarum suntik di lengan kiri. Bukannya saya menolak anggapan bahwa untuk memberi lebih baik dengan tangan kanan, tapi pembuluh darah saya lebih besar di lengan kiri jadi di sanalah saya biasa dicoblos jarum. 

Proses Pengambilan Darah 

Alhamdulillah, setelah kurang lebih 15 menit saya selesai melakukan donor darah. Tidak ada efek samping negatif yang saya rasakan. Setelah selesai saya masuk ke ruang pemulihan, mendapat air mineral, roti, susu, dan obat penambah sel darah merah. Beberapa item pemulihan tersebut bisa dibawa pulang dengan tas kain yang telah disediakan oleh pihak PMI. Sejauh ini beberapa manfaat positif yang saya pribadi rasakan setelah donor darah adalah : 
  1. Senang, pikiran fresh. Karena merasa bisa bermanfaat untuk sesama manusia
  2. Mendapat fasilitas cek kesehatan gratis
  3. Terbebas dari penyakit, daya tahan tubuh meningkat.
Donor darah berikutnya bisa dilakukan lagi dalam jangka waktu sekurang-kurangnya 75 s.d 90 hari  sejak donor darah terakhir dilakukan. Itu artinya saya bisa donor lagi di akhir bulan November. Ayo donor darah, banyak manfaat bagi pendonor dan sesama manusia :) 


NB : pengalaman donor darah di tiap daerah/instansi bisa berbeda-beda. Namun secara umum tahapan yang dilalui adalah sama, yaitu : Pendaftaran > cek kesehatan > donor darah > pemulihan. 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar